Cara Memasang Shockbreaker Belakang yang Benar

Cara Memasang Shockbreaker Belakang yang Benar

Cara Memasang Shockbreaker Belakang yang Benar

Kondisi berkendara yang nyaman dan aman menjadi idaman bagi setiap pengendara sepeda motor. Salah satu cara yang kerap ditempuh yaitu mengganti suspensi motor.

Setelah membeli shock, kemudian bermaksud memasangnya, jangan lupa perhatikan faktor-faktor penting yang berpengaruh terhadap performa dan kenyamanan shock.


Maka dari itu sebaiknya kalian jangan anggap spele pemasangan shock ya, ada beberapa poin yang harus diperhatikan ketika melakukan pemasangan suspensi. Berikut beberapa poin tersebut.

Cara Pemasangan Shock


Cara pemasangan berpengaruh terhadap kinerja suspensi. Pemasangan shockbreaker wajib memperhatikan rangka motor.

Banyak yang melakukan pencopotan dan pemasangan shockbreaker satu-persatu. Dicopot yang kiri, lalu dipasang, setelah itu yang kanan dicopot dan dipasang.

Padahal cara bongkar pasang yang benar itu dibuka dulu kedua-duanya. Pasang yang satu kemudian yang satunya lagi.

Jadi saat melakukan penyopotan shock sebenarnya bisa digunakan sekaligus untuk melakukan pengecekan kondisi rangka apakah masih seimbang atau tidak.

Memang kelihatanya gampang bongkar-pasang shock itu. Apa lagi seperti XMax yang posisi bautnya di luar semua.Tapi bukan berarti bongkar-pasang shock bisa dilakukan dengan kata gampang.

Bagi kalian pemilik motor sport, saya menganjurkan supaya memperhatikan kelurusan roda belakang dan roda depan. Jangan sampai roda depan lurus, sedangkan roda belakang miring.


Perhatikan Kekencangan Rantai


Siapa sangka, ternyata rantai bisa menjadi faktor usia dari shockbreaker itu sendiri.

Sistem suspensi berhubungan dengan kinerja dan usia pakai rantai. Rantai yang terlalu kencang akan menjadi lebih mudah menjadi kendor dan aus.

Pasalnya swing arm akan selalu berayun-ayun bersama dengan sistem suspensi saat motor melintasi kondisi jalan yang tidak rata.

Rantai yang terlalu kencang menjadi tidak mudah menyesuaikan dengan ayunan swing arm. Akibatnya beban yang harus ditanggung menjadi semakin berat.

Penyetelan Suspensi


Banyak yang mengeluh, kok suspensi yang digunakan sudah bocor. Padahal usia pakainya belum 6 bulan. Apa sih penyebab kebocorannya?

Kita sering ingin nyaman. Jadi saat setting suspensi terlalu empuk. Shock yang terlalu empuk seperti itu saat melalui jalan tak rata, misalnya polisi tidur, menjadi sering mengalami benturan di bagian sil minyak.

Akibat dari benturan yang sering itu, bagian tersebut menjadi rawan mengalami kebocoran.

Nah, bagi kalian yang mengalami kebocoran pada suspensi dan ingin menggantinya, sebaiknya silakan baca juga di bawah berikut beberapa harga terbaru shockbreaker tabung YSS.


Setelah membeli suspensi baru, sebaiknya tidak langsung dipasang. Namun disetel terlebih dulu. Setelan disesuaikan dengan karakter pengendara. Juga disesuaikan dengan kondisi jalan yang kerap dilalui.

0 Comments

Posting Komentar