Perbedaan Idling dan Idling Stop Serta Cara Kerjanya

a_afidz    Otoinfo   

Pada motor Honda keluaran terbaru, sering kita jumpai switch yang bertuliskan Idling dan Idling Stop.

Baca juga — Cara Pasang Charger Port USB di Motor yang Aman

Teknologi ini disebut teknologi ISS (Idling Stop System). Nah, buat yang masih belum paham nih mimin kasih tau ya.

IDLING

Digunakan jika kita tidak ingin mengaktifkan system ISS (Idling Stop System).

IDLING STOP

Digunakan jika kita ingin mengaktifkan sistem otomatis untuk mematikan mesin saat kamu berhenti sejenak atau berhenti di lampu merah.

Apa Itu Teknologi Idling Stop System (ISS)

Teknologi Idling Stop System (ISS) adalah sistem untuk mematikan mesin secara otomatis pada saat berhenti sejenak atau berhenti di lampu merah.

Teknologi ini diklaim dapat mengurangi konsumsi pemakaian bahan bakar yang tidak perlu dan menurunkan emisi gas buang.

Cara Kerja Teknologi Idling Stop System (ISS)

Saat kamu sudah mengubah posisi button switch ke kondisi Idling Stop (klik ke bawah).

Baca juga — Beda Ban Kadaluarsa dan Ban Rusak, Ini Dia Faktanya

Maka, lampu hijau yang terdapat pada speedometer akan menyala secara otomatis, itu tanda bahwa sistem ISS sudah dapat dilakukan.

Ketika motor kita berhenti selama 3 detik maka lampu hijau tersebut akan berkedip, tanda bahwa sistem ISS berfungsi.

Nantinya akan menyala sempurna kembali ketika kita mulai menarik tuas gas.

Apabila tidak berfungsi sebagaimana mestinya, maka ada beberapa hal yang jadi penyebabnya, mari kita lanjut.

Penyebab Fitur Idling Stop System (ISS) Tidak Berfungsi

Kalau kamu merasa fitur ini tidak berfungsi, maka bisa jadi hal ini disebabkan oleh,

• Aki yang Melemah
• Saklar yang Rusak
• Kabel Kelistrikan Bermasalah

Oleh karena itu bila kalian ingin memperbaikinya, saran saya coba ganti aki sendiri terlebih dahulu sebelum kalian membawanya ke bengkel resmi.

Karena menurut pengalaman saya, pernah ada teman mengalami gejala serupa pada motornya, dan dia membawanya ke bengkel resmi.

Akan tetapi selama di bengkel resmi mekaniknya banyak yang beramsusi, seperti throtle body rusak, kabel yang kebakar atau tergigit tikus, sampai ke ECU.

Baca juga — Apa Itu Relay dan Fungsinya

Walaupun begitu, faktanya hanya cuma perlu mengganti aki saja, dan ternyata kembali berfungsi dengan sempurna.

Jadi sudah paham kan ya? Kalau belum paham tulis di kolom komentar deh.